KSU CU Sang Timur Banyuwangi dimulai dengan pemikiran Paguyuban Guru-Guru Paroki Curahjati. Organisasi ini menginginkan adanya sebuah lembaga keuangan yang mampu membantu kebutuhan anggota paguyuban dan juga dapat melayani masyarakat umum.
Pada tanggal 31 Maret 2007 mereka mengundang Kopdit Karya Sang Timur Pasuruan (saat ini menjadi CU Sanqti Jawa Timur) untuk mendampingi pembentukan dan pelaksanaan kegiatan CU Sang Timur. Berdasarkan pertemuan yang tersebut maka disepakati untuk membentuk koperasi dengan nama CU Sang Timur. Pada pertemuan tersebut juga langsung dibentuk susunan pengurus perdana dengan Bpk Hadrianus Maryono sebagai Ketua Pengurus dan Bpk. YSI Widodo sebagai Ketua Pengawas. Romo Paroki Curahjati yaitu Rm Ignatius Suyadi, O.Carm dipilih sebagai penasehat. Pengurus segera mengangkat karyawan untuk menangani kegiatan CU Sang Timur sehari-hari dan terpilih Bpk Andreas Gian Purwoko, SE menjadi karyawan pertama. Mulai tanggal 10 Mei 2007 kantor sudah beroperasi meski dengan peralatan seadanya. Gedung kantor juga masih meminjam bangunan bekas kantin milik SDK Sang Timur Sumberjati Kecamatan Purwoharjo Kabupaten Banyuwangi.
Unit Simpan Pinjam (CUSiP)
Peralatan yang masih terbatas dan gedung yang masih meminjam tidak mengurangi semangat pengurus dan manajemen untuk terus berkarya. Pada bulan November 2008, CU Sang Timur melakukan renovasi kantor Tempat Pelayanan Curahjati. Pada tanggal 10 Maret 2009, membuka Tempat Pelayanan di Genteng. CU Sang Timur juga membuka Tempat Pelayanan Siliragung tanggal 01 Februari 2010 dan Tempat Pelayanan Banyuwangi pada 05 Mei 2010. Sesuai rencana strategis tahun 2010, maka pada tanggal 21 November 2010 CU Sang Timur memulai pembangunan kantor pusat di Desa Karetan Kecamatan Purwoharjo. Pembangunan kantor pusat lantai II ini selesai pada bulan Oktober 2011 dan diresmikan pada 23 Oktober 2011 oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banyuwangi BPK. H. Ikhrori Hudamto. Pada bulan November 2012, CU Sang Timur juga telah membuka satu kantor Tempat Pelayanan di Sumberayu. KP Rogojampi dibuka pada bulan Agustus 2015 sehingga menggenapkan KP KSU CU Sang Timur menjadi 7 Kantor Pelayanan. KSU CU Sang Timur semakin diminati masyarakat dan mengalami perkembangan yang cukup pesat dan sampai akhir tahun 2021 telah dipercaya melayani anggota 2.710 Anggota
Unit Perdagangan Sarana Produksi Pertanian (CU Agro)
Berbadan hukum koperasi serba usaha membuat KSU CU Sang Timur bisa membuka bidang usaha selain simpan pinjam. Sebagian besar anggota KSU CU Sang Timur berprofesi sebagai petani dan pekebun, maka salah satu ide yang muncul adalah menambah Unit Perdagangan Sarana Produksi Pertanian. Setelah melewati proses penelitian dan pengembangan oleh Tim Pengembangan Usaha sejak tahun 2019, maka pada tanggal 01 Agustus 2020 Unit Perdagangan KSU CU Sang Timur mulai beroperasi.
Tujuan didirikannya Unit Perdagangan Saprotan ini :
- Memberi kemudahan anggota dan usaha anggota untuk mendapatkan barang yang dibutuhkan (di bidang pertanian)
- Menyediakan barang kebutuhan pertanian dengan harga layak
- Sarana menciptakan wirausahawan baru
- Membuka lapangan kerja baru
- Mendorong penggunaan produk pertanian yang ramah lingkungan
CU mendorong anggota untuk berwirausaha di Kios Pertanian Jaringan CU Sang Timur ini dengan sistem bagi hasil. Sampai tahun 2022 Unit Perdagangan KSU CU Sang Timur telah mempunyai Kios Pertanian Jaringan milik anggota sebanyak 7 kios : (1) G-AGRO 1 – Desa Grajagan, (2) RESTANI – Desa Temurejo, (3) Karya Tani – Desa Temurejo, (4) CU AGRO – Desa Karetan, (5) G-AGRO 2 – Desa Temurejo, (6) Agro Tani Maju Bersama – Desa Barurejo, dan (7) Tani Marga Mulya – Desa Sidorejo. Kita terus mengajak anggota untuk bersama-sama mengembangangkan kewirausahaan di bidang pertanian ini. Selain 7 kios jaringan, Unit Perdagangan ini juga melayani lebih dari 150 kios-kios pertanian lainnya di Jawa Timur, Bali, dan NTB.
Unit Perdagangan ini dengan Kios Jaringannya kita gunakan untuk melakukan pendampingan kepada anggota CU yang berprofesi sebagai petani dan angggota yang memiliki kios pertanian. Banyak acara yang kita adakan mulai dari Uji Tanah, Demlot, Farmer Meeting, Field Trip di lahan, dan Retailer Meeting. Ini juga sarana pendampingan bagi anggota CU yang memiliki usaha produksi pupuk organik dan penangkaran benih terutama benih padi. Produk pertanian anggota kita serap dan kita distribusikan melalui Unit Perdagangan Saprotan ini.
Digitalisasi
Digitalisasi merupakan bagian tak terpisahkan dari pembangunan ekosistem digital. Sudah saatnya seluruh elemen saling berkolaborasi mewujudkan sistem pelayanan digital. Tujuannya tidak lain ialah mewujudkan layanan yang dapat dengan mudah diakses serta digunakan anggota. Transformasi digital tidak dapat dielakkan lagi apabila ingin maju lebih cepat. Siap atau tidak, semua aspek kehidupan akan mengarah sepenuhnya ke era digital. Hal ini tentunya menjadi tanggung jawab seluruh komponen KSU CU Sang Timur untuk mewujudkan koperasi modern. Dengan perkembangan zaman yang menuju era digital, maka KSU CU Sang Timur mengembangkan inovasi untuk meningkatkan layanan dengan tujuan untuk mempermudah anggota dalam mendapatkan layanan, informasi lembaga dan promosi usaha.
Sebagai salah satu upaya untuk menjangkau era digitalisasi, pada 9 September 2021 KSU CU Sang Timur telah me-Launching CU Sang Timur Mobile. Dengan CU Sang Timur Mobile, pelayanan kepada anggota semakin cepat dan mudah. Anggota semakin mudah melakukan transaksi perkoperasian, transfer ke bank, transaksi PPOB dan melakukan kegiatan promosi usaha melalui Ruang Usaha. Semua cukup berada di rumah dan anggota dapat menikmati layanan dalam genggaman tangan.